Sekilas Hari Valentine

Yang lagi semarak dirayakan hari ini adalah hari yang para remaja *bahkan semua orang* bilang sebagai hari kasih sayang. Ya, apalagi klo bukan hari valentine. Tadinya ga mau bahas kaya ginian soalnya udah bosen ah dari zaman SMA *berarti udah sekitar 3-4 tahun* hal ini pasti dibahas di hampir semua media, cetak ataupun elektronik, dan pasti jadi topik pembicaraan plus ucapan selamat hari valentine ini pun akan bermunculan dari kerabat dekat dan kawan-kawan.



Salah kaprah, mungkin. Atau karena ketidaktahuan, hal itu juga mungkin. Tapi bagi temen-temen remaja SMA kami, sepertinya hal itu sudah dibahas di diskusi terbuka mengenai valentine, baik dari asal-usulnya maupun dari segi budaya. Klo dari segi agaman hal itu sudah jelas ga boleh..terlepas dari apa yang dilakukan, tapi hal itu adalah budaya agama lain, dan seperti pernah dikatakan Rasulullah saw, bahwa barang siapa yang mengikuti suatu kaum, maka ia termasuk ke dalam kaum itu. Dalil itu saja sudah cukup menjadi dasar seorang muslim untuk tidak ber-valentine-an ria

Nah, makanya sekarang coba kita lihat dari segi sejarah *yang bahkan ternyata ini tuh budaya yang ga jelas :mrgreen: * Yang sa pernah dapet sih ada beberapa versi, termasuk jika temen-temen coba buka wiki berlaman Indonesia mengenai sejarah dan yang berkaitan dengan hari Valentine ini. Bahkan klo search di google alias googling pun banyak laman yang membahas mengenai hal ini.

Untuk versi wiki, sa copy-paste langsung ya dari sumbernya,

Hari Valentine (bahasa Inggris: Valentine’s Day), pada tanggal 14 Februari adalah sebuah hari di mana para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya di Dunia Barat. Asal-muasalnya yang gelap sebagai sebuah hari raya Katolik Roma didiskusikan di artikel Santo Valentinus. Beberapa pembaca mungkin ingin membaca entri Valentinius pula. Hari raya ini tidak mungkin diasosiasikan dengan cinta yang romantis sebelum akhir Abad Pertengahan ketika konsep-konsep macam ini diciptakan.

Hari raya ini sekarang terutama diasosiasikan dengan para pencinta yang saling bertukaran notisi-notisi dalam bentuk “valentines”. Simbol modern Valentine antara lain termasuk sebuah kartu berbentuk hati dan gambar sebuah Cupido (Inggris: cupid) bersayap. Mulai abad ke-19, tradisi penulisan notisi pernyataan cinta mengawali produksi kartu ucapan secara massal. The Greeting Card Association (Asosiasi Kartu Ucapan AS) memperkirakan bahwa di seluruh dunia sekitar satu milyar kartu valentine dikirimkan per tahun. Hal ini membuat hari raya ini merupakan hari raya terbesar kedua setelah Natal di mana kartu-kartu ucapan dikirimkan. Asosiasi yang sama ini juga memperkirakan bahwa para wanitalah yang membeli kurang lebih 85% dari semua kartu valentine.

Di Amerika Serikat mulai pada paruh kedua abad ke-20, tradisi bertukaran kartu diperluas dan termasuk pula pemberian segala macam hadiah, biasanya oleh pria kepada wanita. Hadiah-hadiahnya biasa berupa bunga mawar dan cokelat. Mulai tahun 1980-an, industri berlian mulai mempromosikan hari Valentine sebagai sebuah kesempatan untuk memberikan perhiasan.

Sebuah kencan pada hari Valentine seringkali dianggap bahwa pasangan yang sedang kencan terlibat dalam sebuah relasi serius. Sebenarnya valentine itu Merupakan hari Percintaan, bukan hanya kepada Pacar ataupun kekasih, Valentine merupakan hari terbesar dalam soal Percintaan dan bukan berarti selain valentine tidak merasakan cinta.

Di Amerika Serikat hari raya ini lalu diasosiasikan dengan ucapan umum cinta platonik “Happy Valentine’s”, yang bisa diucapkan oleh pria kepada teman wanita mereka, namun jarang kepada teman pria lainnya. Kecuali kedua-duanya adalah kaum homoseksual.

Nah, itu yang dikatakan wiki di awal pembahasan mengenai valentine. Dan di wiki ada 5 versi mengenai sejarah valentine. Dan jika anda membuka wiki yg saya sebutkan tadi, maka Anda akan menemukan tanggal 14 Februari itu mengandung link, dan link ini yang menghubungkan pada laman yang membahas peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam tanggal itu.

Soal Valentine yang paling sy inget adalah mengenai pemenggalan St Valentinus dikarenakan dia bersikukuh berani menikahkan prajurit dengan sang putri raja. Ada juga yang mengatakan menikahkan pemuda-pemudi padahal saat itu karena wajib militer, pernikahan dilarang oleh kerajaan. Terlepas mana yang benar saya juga pernah mendapat versi bahwa pada hari itu ada budaya di Roma ga tau Yunani dimana para pemuda menggauli para pemudi dengan bebas dan bergilir sesuai keinginan mereka.. Na’udzubillah min dzalik..

Versi menarik mengenai Valentine ini ada di kapanlagi.com, disana cukup lengkap membahas mengenai valentine, dari mulai pandangan sang penulis sampe sejarah dan siapa St. Valentinus itu, juga mengenai budaya Valentine. Klo panfangan Islam yang bagus yang di al-Islah.

Trus pasti nanya pendapat sy? Ya, sesuai pengetahuan saya saya menganggap valentine itu ga penting. Klopun ada hari mengungkapkan kasih sayang maka itu adalah hari yang disana memang spesial, misal anniversary pernikahan, milad, dan saat-saat istimewa lainnya. Termasuk pas Idul Fitri atau pas Ramadhan.